Alhamdulillah, sampai saat ini usia kandungan saya telah 27 minggu atau sekitar 6 bulan kehamilan, beberapa minggu menuju trimester ketiga. Perjalanan trimester kedua ini cukup beragam dan masa-masa ini jauh lebih kuat dan lincah secara fisik daripada trimester pertama. Beberapa hal yang saya rasakan dan lakukan di trimester kedua antara lain *sambil mengingat-ingat karena tiap bulan bisa berubah*:
1. Rasa mual berkurang di awal trimester ini dan nafsu makan sangat bagus.
2. Sudah bisa mentolerir makanan yang ada bumbu penyedapnya, tapi saya berusaha hindari karena kasihan janin nggak ada gizinya
3. Karena Hb saya dibawah rata-rata, dokter menyuruh saya konsumsi buah dan sayuran yang berwarna. Saya alhamdulillah jadi rutin makan buah terutama saat musim jeruk medan (hehe..), makan sayur bayam hijau dan merah, sayur kangkung, sayur katuk, buah-buahan lainnya.
4. Saya pernah merasa sedikit-sedikit pipis tapi pipis yang keluar juga dikit banget. Jujur saya takut terkena infeksi saluran kemih, tapi dengan rajin konsumsi air putih yang saya tambah jumlahnya, alhamdulillah kembali normal. Normal dalam arti saya merasa sering pipis (karena tekanan dari janin) tapi jumlah pipis yang keluar normal.
5. Karena rajin konsumsi vitamin tambahan dari dokter dan makan makanan sehat, saya merasa mata saya semakin terang (hehe… 🙂
6. Pinggang bawah atau lebih tepatnya tulang ekor saya mulai sakit, awalnya saya beranggapan karena saya pergi-pulang kantor naik motor (boncengan dengan suami). Tapii…lama kelamaan sakit di tulang ekor ini semakin menyiksa, sampai saya minta ke suami untuk menambah bantalan jok motornya. Pernah di kantor saya duduk lama dan perjalanan pulang yang macet, sampai rumah saya langsung menangis menahan sakit di tulang ekor dan punggung saya. Masya Allah… Sakit di bagian tulang ekor ini yang tadinya bisa pulih jika saya istirahat tapi sekarang ini (bulan ke-5 dan ke-6) sudah hampir 2 bulan lamanya, sakit di tulang ekornya nggak hilang meskipun saya telah berbaring utnuk istirahat.
7. Tendangan dedek kecil mulai terasa…saya senaaang dan kaget sekaligus saat tendangannya mulai terasa. Saya ingat sekali suatu sore di usia kandungan saya sekitar 20 minggu-an, saya merasakan 4 kali tendangan di perut bagian kanan. Takjub..karena saya merasa mulai berkomunikasi 2 arah dengan si kecil :D. Tendangan si bayi tidak menyakitkan tapi terkadang membuat kaget jika agak kencang dan membuat senang karena merasakan kehidupan buah hati kami di dalam perut saya 🙂
8. Mual kembali datang…di usia ke 24 minggu, atau masuk bulan ke-6, saya merasakan mual lagi setelah makan. Tapi mualnya tidak sesering trimester pertama, tapi alhamdulillah tidak ada makanan yang keluar (muntah). Cuma efeknya jadi gampang eneg dan akhirnya pusing deh.
9. Terkadang saya merasa sesak saat mau tidur. Tapi tidak sering, hal itu dipicu jika saya sedang flu dan gas di lambung sedang banyak.
10. Dokter sudah menyuruh saya untuk posisi tidur miring baik kiri maupun kanan, tapi lebih baik dominan kiri. Naaah, karena selama hamil dari pertama saya lebih nyaman tidur terlentang, jadinya mengubah posisi tidur saya ke samping merupakan hal yang sulit (padahal waktu blm hamil saya sering tidur posisi miring). Saya coba miring kiri, nggak nyaman, saya coba kanan, lebih baik. Semakin membesar perut saya, posisi tidur miring ini perlu didukung dengan bantal untuk pengganjal perut. Entah kenapa, si dedek selalu bergerak aktif jika saya mulai posisi miring, makanya saya ganjal dengan bantal baru dia agak anteng 🙂
11. Saya mulai membaca buku dan mendengar cd terkait hypnobirthing… berharap bisa merelaksasi diri untuk menghadapi sisa kehamilan dan saat persalinan nanti 🙂
12. Pernah suatu hari di saat saya dan suami hendak berhubungan, vagina saya kering. Padahal rasa ingin berhubungan ada dan saya merasa rileks tapi entah kenapa cairan vagina saya kering. Setelah saya cari-cari ternyata penyebab vagina kering salah satunya adalah kehamilan. Artikel selengkapnya bisa cari sendiri di google yaaa :D. Alhamdulillah hal itu cuma saya alami beberapa hari saja.
melissaapril.wordpress.com 